Pj Wali Kota Palembang Pantau Pembayaran Zakat Pejabat, Tingkat Kemiskinan Turun, Pertumbuhan Ekonomi Naik

Palembang377 Dilihat

PALEMBANG, SUMSEL JARRAKPOS, – Dalam upaya meningkatkan transparansi dan keberlanjutan program zakat, Penjabat (Pj) Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, secara langsung memantau pembayaran zakat pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Palembang.

Pembayaran zakat maal dilakukan secara serentak melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), yang merupakan langkah untuk memastikan bahwa pengelolaan zakat dilakukan dengan transparan dan tepat sasaran.

Ratu Dewa menyatakan bahwa zakat mall yang bersumber dari pendapatan Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) dan Tunjangan Kinerja (Tukin) pegawai ASN Pemerintah Kota Palembang telah berhasil memberikan manfaat besar bagi masyarakat. Program-program seperti bedah rumah, Palembang cerdas, dan Palembang sehat telah memberikan dampak positif yang signifikan, sehingga Kota Palembang mendapatkan penghargaan atas transparansi keuangannya dari Badan Pengelolaan Keuangan (BPK) RI.

Menyusul program Baznas yang telah terbukti berhasil, tingkat kemiskinan di Kota Palembang terus menurun setiap tahunnya, sementara pertumbuhan ekonomi mengalami peningkatan yang signifikan. Data BPS menunjukkan penurunan jumlah penduduk miskin sebesar 460 ribu orang dari tahun 2022 hingga 2023, serta penurunan tingkat kemiskinan sebesar 0,26 persen pada tahun 2023 dibandingkan tahun sebelumnya.

Ridwan Nawawi, Ketua Baznas Kota Palembang, menambahkan bahwa zakat mall ini berasal dari seluruh OPD dan BUMD Kota Palembang, yang mengalokasikan 2,5 persen dari TPP atau Tukin setiap bulannya. Meskipun baru 30 persen dari total ASN yang telah membayar zakat mall, Baznas menargetkan pengumpulan zakat mall mencapai 1,3 miliar rupiah menjelang bulan Ramadan.

Keberhasilan program zakat mall ini tidak hanya merupakan hasil kerja keras Pemerintah Kota Palembang, tetapi juga dari kerjasama dengan instansi lainnya. Hingga saat ini, Baznas Kota Palembang telah membangun atau memperbaiki 78 rumah layak huni bagi masyarakat Kota Palembang sejak tahun 2016.

Dengan terus meningkatnya partisipasi dalam pembayaran zakat mall dan efektivitas program Baznas, Kota Palembang semakin menuju arah pengentasan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.(WNA)