PALEMBANG, SUMSEL JARRAKPOS, – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Palembang ke-1.342 yang jatuh pada 17 Juni 2025, Pemerintah Kecamatan Ilir Barat I menggelar sejumlah kegiatan kemasyarakatan sebagai bentuk partisipasi aktif dalam merayakan hari jadi kota tertua di Indonesia tersebut.
Camat Ilir Barat I, Alexander, S.Ip., M.Si, menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan tersebut meliputi lomba memasak, jalan santai bersama RT dan RW, serta lomba tradisional antar pegawai kecamatan. Ia menyebut kegiatan ini tidak hanya menjadi perayaan simbolik, tetapi juga momentum untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat.“ujar Alexander di Palembang, Senin (16/6).
Ia menegaskan, Kecamatan Ilir Barat I berkomitmen menjalankan agenda pembangunan sesuai dengan arah kebijakan pemerintah kota yang dikenal dengan jargon RDPS (Responsif, Digital, Profesional, dan Sejahtera).
Masalah Infrastruktur Jadi Fokus Penanganan
Di sisi lain, Camat Alex tidak menutup mata terhadap berbagai persoalan yang masih menjadi keluhan utama warga di wilayahnya. Permasalahan seperti lampu jalan mati, genangan air saat hujan, serta kerusakan jalan menjadi perhatian khusus.
“Kami mendengar keluhan masyarakat dan langsung menindaklanjutinya. Dalam jangka pendek, beberapa perbaikan sudah dilakukan. Kami bersyukur koordinasi dengan OPD terkait berjalan dengan baik dan cepat direspons,“ kata Alex.
Kemacetan di Depan Kantor Camat, Perlu Evaluasi Lalu Lintas
Alexander juga menyinggung kemacetan yang kerap terjadi di depan Kantor Kecamatan Ilir Barat I. Menurutnya, masyarakat sempat mengusulkan pengembalian arus lalu lintas seperti semula, namun hal tersebut menjadi kewenangan Dinas Perhubungan dan Satuan Lalu Lintas Polrestabes Palembang.
“Kami tampung semua aspirasi warga, termasuk soal arus kendaraan. Namun, itu menjadi domain Dishub dan Korlantas. Kami akan terus koordinasikan,” ujarnya.
Dukungan Warga Jadi Kunci Kesuksesan Program Pemerintah
Alex menghimbau agar masyarakat turut aktif mendukung program-program pemerintah kota, terutama yang menyentuh langsung kehidupan sehari-hari seperti kebersihan lingkungan, penataan wilayah, dan keamanan.
“Partisipasi warga sangat penting. Kami berharap masyarakat bukan hanya menjadi penonton, tapi juga pelaku dalam perubahan dan pembangunan kota Palembang,” tutupnya.(WNA)
