Wujudkan Masa Depan Cerah Petani Indonesia, Lahat Siap Sukseskan Sensus Pertanian 2023

Daerah, Lahat928 Dilihat

LAHAT, SUMSELJARRAKPOS  – Wakil Bupati Lahat, H.Haryanto SE.MM , MBA mewakili Bupati Lahat Cik Ujang SH,  hadiri pelaksanaan Forum Konsultasi Publik Regsosek dan Sensus Pertanian 2023 (ST2023) yang akan di laksanakan Pada  Tanggal 1 Juni – 31 Juli 2023.

BPS akan melaksanakan ST2023 di seluruh Indonesia, yang  meliputi kegiatan listing (pendaftaran) dan pencacahan lengkap kepada seluruh usaha yang  bergerak di bidang pertanian, kehutanan dan perikanan. Selasa (30/5/2023)

Apel siaga ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Lahat, H. Haryanto, S.E., M.M., dan dihadiri oleh  Forkopimda Lahat, Kepala OPD terkait, seluruh Camat di Kabupaten Lahat, penyuluh pertanian, mitra  BPS yang berperan sebagai petugas lapangan ST 2023, serta seluruh pegawai BPS Kabupaten Lahat.

Kegiatan yang diadakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) kabupaten Lahat tersebut memiliki kedudukan penting dalam mendukung pengambilan kebijakan yang berbasis data yang akurat dan terpercaya.

“Apel siaga ini menjadi komitmen bersama bahwa semua pihak yang terlibat terutama petugas yang  akan turun ke lapangan telah siap menyukseskan Sensus Pertanian 2023.”kata Kepala BPS Kabupaten Lahat, Muhammad Dedy, S.ST, M.Si.

“Selain itu program Registrasi Sensus Pertanian akan membantu meningkatkan kualitas serta keakuratan data yang diperlukan oleh pemerintah daerah dalam merencanakan program serta kebijakan yang tepat dan efektif.” tambahnya

Oleh karena itu diperlukan publikasi yang massif dan inovatif untuk membangun kesadaran akan pentingnya kegiatan ST2023. “Dan pada akhirnya dapat mengajak para pelaku usaha pertanian untuk turut ambil bagian dalam penyediaan data ST2023.” pungkas Kepala BPS Lahat.

Wakil Bupati  Lahat, H. Haryanto, saat membuka acara menyampaikan suksesnya Sensus Pertanian 2023 memerlukan sinergi dan kolaborasi dari semua pihak terkait. ” Dibutuhkan partisipasi aktif dan komitmen bersama agar Sensus Pertanian 2023 dapat berjalan dengan  baik sehingga menghasilkan data pertanian yang up to date dan berkualitas,” ucap Haryanto

“Melalui kegiatan ini, kita dapat memahami lebih baik potensi dan peluang yang ada dalam sektor pertanian, serta memahami apa yang diperlukan untuk mengembangkan sektor-sektor tersebut”ujarnya.

Wakil Bupati mengakhiri pernyataannya dengan menegaskan bahwa kegiatan Registrasi Sensus Pertanian merupakan langkah yang penting dan strategis bagi pembangunan ekonomi.

Pada kesempatan ini juga dilakukan peresmian Apel Siaga Sensus Pertanian 2023 oleh Wakil Bupati  Lahat, serta dilanjutkan dengan penyematan atribut petugas ST2023 berupa tanda pengenal (name tag) dan topi ST2023. Adanya atribut ST2023 ini membuat petugas mudah dikenali oleh masyarakat atau  responden yang menjadi target Sensus Pertanian 2023.

Sensus Pertanian 2023 akan digelar secara serentak dengan mengusung  tagline “Mencatat Pertanian Indonesia untuk Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani”.

Hajat besar  pendataan di bidang pertanian yang dilaksanakan tiap satu dasawarsa ini untuk mendapatkan data  statistik pertanian yang lengkap dan akurat sebagai bahan perencanaan dan evaluasi hasil-hasil  pembangunan khususnya di sektor pertanian.

Tujuan dari ST2023 adalah menyediakan data struktur pertanian, terutama untuk unit-unit administrasi  terkecil, menyediakan data yang dapat digunakan sebagai tolok ukur statistik pertanian saat ini, dan  menyediakan kerangka sampel untuk survei pertanian berkelanjutan, Kegiatan pertanian yang tercakup dalam ST2023 meliputi 7 (tujuh) subsektor, yaitu Tanaman Pangan,  Hortikultura, Perkebunan, Peternakan, Perikanan, Kehutanan, dan Jasa Pertanian.

Terdapat tiga target  ST2023, yaitu Usaha Pertanian Perorangan (UTP), Usaha Perusahaan Pertanian Berbadan Hukum  (UPB), dan Usaha Pertanian Lainnya (UTL).

Kegiatan Apel Siaga ini menjadi komitmen bersama setiap pihak terkait untuk menyukseskan Sensus  Pertanian 2023 khususnya di Kabupaten Lahat sehingga diharapkan misi besar Sensus Pertanian 2023  yakni kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani Indonesia dapat tercapai.