BANYUASIN, SUMSELJARRAKPOS – Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin Muhammad Farid S.STP.,M.SI menghadiri operasi pasar khusus dan pelayanan kolaboratif Pemkab Banyuasin Tahun 2024, dalam rangka menekan laju inflasi daerah sekaligus upacara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-121 yang dilaksanakan di Desa Tanjung Menang, Kecamatan Banyuasin lll, Kamis (22/8).
Pelaksanaan TTMD Ke-121 diwilayah Kodim 0430 Banyuasin didukung penuh oleh Pemerintah Kabupaten Banyuasin dan Forkopimda sejak pembukaan kegiatan hingga penutupan. Usai upacara penutupan TMMD Ke-121, Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid S.STP.,M.SI mendampingi Brigjen TNI Aminton Manurung, S.IP sebagai Kepala Staf Kodam ll/Sriwijaya dan unsur Forkopimda langsung meninjau pembukaan jalan dari Desa Tanjung Menang Darat ke Desa Terlangu, peresmian rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), operasi pasar, dan pelayanan kolaboratif.
Pada kesempatan ini, Pj. Bupati Muhammad Farid mengatakan kegiatan TMMD Ke-121 diwilayah Kodim 0430 selain fokus pada pembangunan infrastruktur juga melihat langsung keseimbangan harga dan daya beli masyarakat terkait dengan inflasi melalui operasi pasar murah.
Sesuai dengan intruksi Pemerintah Pusat bahwa Pemerintah Daerah hadir serta fokus terhadap pengendalian inflasi, percepatan penanganan stunting, dan pengentasan angka kemiskinan ekstrim. Maka dari itu kegiatan TMMD adalah salah satu program sinergitas dalam mendukung dan mewujudkan program tersebut.
“Tentunya bersama forkopimda kami terus bersinergi dan berkolaborasi untuk menjalankan semua program dari Pemerintah Pusat dengan melakukan aksi nyata, kami akan terus bergerak menuju perubahan yang lebih baik. Maka dari itu program TMMD ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar bisa membantu roda perekonomian masyarakat dari jarak tempuh sebelumnya 1 jam sekarang hanya 12 menit sudah sampai dari Desa Tanjung Menang Darat ke Desa Terlangu, dan telah diresmikan juga rumah RTLH untuk bapak Awaludin semoga bisa menjadi rumah yang nyaman untuk keluarga,” ucap Pj Bupati.
Sementara itu, Brigjen TNI Aminton Manurung selaku Kepala Staf Kodam ll/Sriwijaya menjelaskan hari ini kita melaksanakan penutupan TMMD yang Ke-121 secara serentak, di Kodam ll ada 5 (lima) titik yaitu Sumsel, Lampung, Bengkulu, Jambi, Babel.
Tujuan diselenggarakannya TMMD Ke-121 ini sebenarnya kita membantu Pemerintah Daerah dalam rangka untuk percepatan pembangunan terkhususnya di daerah-daerah yang masih terpencil atau terisolasi dengan harapan bisa mendorong kesejahteraan masyarakat kita termasuk meningkatkan perekonomian yang ada di masyarakat.
“Kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) merupakan keterpaduan antara TNI bersama Pemerintah Daerah sebagai upaya percepatan terobosan pembangunan di daerah pedesaan serta sebagai langkah peningkatan infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tujuan dan sasarannya harus dipahami dan manfaatnya harus dirasakan oleh masyarakat sehingga dapat memperkuat dan mengembangkan potensi masyarakat,” jelasnya. (WT)
