BANYUASIN,SUMSEL JARRAKPOS.COM. – Suasana khusyuk dan penuh kekeluargaan menyelimuti Masjid Al-Ikhlas, Dusun 2 Desa Sedang, Kecamatan Suak Tapeh, saat ratusan jamaah dari berbagai desa memadati lokasi untuk menghadiri Pengajian Akbar se-Kecamatan Suak Tapeh, Senin (28/7).
Acara keagamaan ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, S.P, yang memberikan sambutan penuh makna sebagai bentuk kepedulian dan dukungannya terhadap syiar Islam di Bumi Sedulang Setudung.
Pengajian yang diinisiasi oleh Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Banyuasin ini menghadirkan penceramah kondang, H. Nanag Kharul, S.Pd.I, serta diikuti antusias oleh kaum ibu, tokoh masyarakat, dan berbagai lapisan warga.
Tampak hadir juga Camat Suak Tapeh Bambang Setiadi, S.E., M.Si., Pimpinan Baznas H. AH Demiyati Mahasar, Kabag Kesra Sashadiman Ralibi, S.Ag., M.Si., serta perwakilan dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Banyuasin.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Netta Indian menegaskan bahwa pengajian ini bukan hanya sekadar acara seremonial, namun merupakan wujud nyata dari rasa cinta dan ketundukan manusia kepada Allah SWT.
“Semoga dengan pengajian akbar ini, kita bisa semakin mendalami ajaran Islam. Dengan berdzikir, berdoa, dan beribadah, kita tunjukkan rasa cinta kita kepada Allah SWT,” ungkapnya dengan penuh harap.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk selalu memulai setiap aktivitas dengan niat yang tulus dan doa, agar senantiasa diberi kemudahan dalam menghadapi tantangan kehidupan.
“Mari kita awali segala kegiatan dengan niat baik dan doa tulus. Kita semua pernah berbuat khilaf, namun dengan hati yang bersih, insyaAllah kita mampu menghadapi segala persoalan ke depan,” tambahnya.
Sementara itu, H. Nanag Kharul dalam tausiyahnya mengajak jamaah untuk terus memperkuat iman dan takwa, serta menumbuhkan semangat kebersamaan dan saling menolong antar sesama umat beragama.
“Kebaikan tidak mengenal batas. Mari kita terus menyebarkan kebaikan dan saling tolong-menolong, demi menciptakan masyarakat yang damai dan penuh berkah,” tuturnya.
Pengajian akbar ini menjadi momen penting untuk mempererat tali silaturahmi dan memperkuat spiritualitas masyarakat Suak Tapeh, yang terus menunjukkan semangat kebersamaan dalam membangun Banyuasin yang religius dan harmonis.(WT)
