PRABUMULIH, SUMSELJARRAKPOS – Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih, melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP), terus melanjutkan penyaluran Bantuan Beras (CBP) sebagai bagian dari upaya pengentasan kemiskinan, pengendalian inflasi daerah, dan penurunan angka stunting.
Penyaluran CBP Tahap III bulan Agustus 2024 kali ini dilaksanakan di Kantor Kelurahan Sungai Medang, Kecamatan Cambai, pada Rabu 07 Agustus 2024 yang dihadiri langsung oleh Pj Wali Kota Prabumulih, H. Elman ST MM, dan Kepala DKP, Sumarti SP.
Dalam acara tersebut, Pj Wali Kota Prabumulih, H. Elman ST MM, menegaskan bahwa program penyaluran CBP adalah bagian integral dari upaya pemerintah untuk meringankan beban masyarakat dan memenuhi kebutuhan dasar mereka.
“Kami terus berupaya menekan angka kemiskinan dan mengendalikan inflasi daerah agar masyarakat dapat membeli pangan dengan harga terjangkau. Selain itu, kami juga fokus pada pengurangan kasus stunting. Penyaluran CBP adalah bentuk kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengatasi kemiskinan,” ujar Elman.
Elman juga mengajak masyarakat untuk mendukung program pemerintah dengan memanfaatkan lahan pekarangan di sekitar rumah.
“Tanamkan sayuran seperti cabai, bawang merah, dan bawang putih di pekarangan rumah. Ini akan membantu memenuhi kebutuhan rumah tangga tanpa harus berbelanja ke pasar. Pemkot Prabumulih, melalui Dinas Pertanian (Distan), akan menyediakan bibit dan panduan budidaya, dengan masa panen yang relatif singkat, hanya tiga bulan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala DKP, Sumarti SP, menjelaskan bahwa penyaluran CBP ini dilakukan secara rutin, di mana setiap keluarga mendapatkan 10 kilogram beras dari bantuan pemerintah pusat.
“CBP ini bertujuan untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam meningkatkan kesejahteraan mereka dan mengangkat mereka dari garis kemiskinan,” pungkas Sumarti.
Dengan langkah ini, Pemkot Prabumulih menunjukkan komitmennya dalam melawan kemiskinan dan mendukung kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
