PRABUMULIH, SUMSELJARRAKPOS – Viral di media sosial volt cyber, seorang oknum bidan di kota Prabumulih inisial ZN diduga melakukan malpraktik. Jum’at 3 Mei 2024.
Video itu pertama kali diungkap akun voltcyber, menuliskan kegiatan seorang bidan melakukan praktik kesehatan yang diduga menyebabkan nyawa seorang wanita meninggal dunia.
Menurut informasi yang didapat, korban R (59) tercatat sebagai warga Jalan Lingkar Timur kelurahan Tanjung Raman, Kota Prabumulih. diketahui mengidap penyakit GERD atau peradangan pada dinding asam lambung yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori.
“Awalnya kami tidak mau kasus ini diangkat, ayah selalu melarang, tapi sekarang 7 orang keluarga kami sudah sepakat untuk angkat ini” ujar salah satu anak korban dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Yanti (nama samaran) Wanita yang merupakan anak kandung korban yang kini tinggal di Lampung itu, meluapkan emosi dengan menyebarkan informasi dugaan malpraktek ke beberapa akun medsos di Lampung hingga nasional.
“Haduh, udh bener aku viralin ke volt berarti , jadi beritanya bukan lagi di daerah tapi udah ke nasional kan” lanjutnya.
Dari kronologi yang media ini dapat dari salah satu anak korban menyebutkan, bahwa R sebelumnya dirawat di klinik salah satu bidan di kelurahan muntang tapus, kota Prabumulih, sumatera selatan.
Setelah dilakukan perawatan selama seminggu R diberikan suntikan obat hingga puluhan ampul menggunakan spuit 50 CC yang biasanya digunakan untuk menyuntikan makanan atau susu melalui selang.
Sementara itu, PJ Walikota Prabumulih H Elman ST didampingi Kapolres Prabumulih AKBP Endro Aribowo, dikonfirmasi usai nonton bareng di rumah dinas menyebut, telah membentuk tim untuk menginvestigasi kasus tersebut dan akan menyelidiki status praktek terduga pelaku ZN yang juga merangkap lurah di kecamatan Cambai.
