JAKARTA, SUMSEL JARRAKPOS – Menjelang momen puncak arus mudik dan perayaan Idul Fitri 1446 H, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) memastikan kesiapan penuh jaringan telekomunikasi untuk melayani lonjakan trafik komunikasi masyarakat. Tahun ini, Indosat mengandalkan kecanggihan teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk memperkuat performa jaringannya di seluruh Indonesia.
Dalam rangka mengantisipasi lonjakan trafik yang kerap terjadi selama libur Lebaran, Indosat tidak hanya meningkatkan kapasitas jaringan di titik-titik strategis, tetapi juga menerapkan sistem berbasis AI untuk memonitor, menganalisis, dan merespons gangguan secara real-time.
“Teknologi AI yang kami gunakan mampu memprediksi lonjakan trafik, mengidentifikasi potensi gangguan lebih awal, dan mengoptimalkan jaringan secara otomatis. Ini memastikan pelanggan tetap bisa menikmati layanan yang lancar, baik untuk berkomunikasi dengan keluarga maupun berbagi momen Idul Fitri secara digital,” ujar Vikram Sinha, President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison.
Kementerian Perhubungan RI memprediksi lebih dari 193 juta orang melakukan perjalanan mudik tahun ini—jumlah tertinggi dalam satu dekade terakhir. Peningkatan signifikan ini tentu berdampak langsung pada kebutuhan jaringan telekomunikasi, terutama di jalur-jalur mudik utama dan daerah tujuan wisata.
Indosat mencatat bahwa trafik data selama masa Ramadan dan Idul Fitri biasanya meningkat lebih dari 20%. Dengan memanfaatkan AI dan machine learning, sistem Indosat mampu mengarahkan trafik secara dinamis ke jalur atau server dengan kapasitas terbaik—menghindari overload dan menjaga kecepatan akses tetap stabil.
Peningkatan kapasitas jaringan dilakukan di lebih dari 500 titik potensial keramaian seperti bandara, terminal, stasiun, pusat perbelanjaan, area wisata, serta jalur mudik utama di Pulau Jawa, Sumatera, hingga Sulawesi.
Selain itu, Indosat mengaktifkan Command Center 24 jam di pusat Network Operation Center (NOC) untuk memantau kondisi jaringan nasional secara menyeluruh selama libur Lebaran.
Respons pengguna pun positif. Indah Ramadhani, pemudik asal Palembang yang menggunakan layanan Indosat selama perjalanan ke Yogyakarta mengaku puas. “Biasanya jaringan suka lemot kalau lagi mudik, tapi tahun ini stabil banget. Video call sama orang tua di kampung juga lancar. Saya kira ini efek teknologi barunya itu, AI ya?”
Langkah ini menunjukkan komitmen Indosat dalam mendukung kebutuhan komunikasi masyarakat di momen penting keagamaan. Terlebih, di tengah semakin meningkatnya kebutuhan digital, layanan jaringan yang andal menjadi kebutuhan primer.
“Idul Fitri adalah saat yang sakral untuk berkoneksi dengan keluarga dan sahabat. Kami ingin memastikan, koneksi itu hadir tanpa gangguan,” pungkas Vikram.(WNA)
