OKI, SUMSELJARRAKPOS – Malam puncak peringatan HUT RI Ke 79 sekaligus memperingati HUT Desa Menang Raya ke-23, Pemerintah Desa Menang Raya, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten OKI menggelar acara spektakuler yang menggabungkan tradisi lokal dengan semangat kemerdekaan.
Malam puncak yang dipadati ribuan warga ini bertajuk “Sedekah Desa dan Gebyar Kemerdekaan,” menghadirkan momen nostalgia dan kebersamaan yang diramaikan oleh berbagai kegiatan, Senin malam (19/8/24).
Acara ini terselenggara berkat dukungan PT. Prima Tobacco Harum Industry Kudus (Djarum – Vigor), dan Bank BNI cabang Kayuagung. Kehangatan suasana semakin terasa dengan penampilan RIT Band, grup band lokal kebanggaan anak-anak Pedamaran.
Kemeriahan ini turut dihadiri oleh Camat Pedamaran, M. Saman, S.IP., M.Si., Kasi PMD Nurli Haipani, S.KM., dan sejumlah tokoh penting lainnya seperti Listiadi Martin, S.Sos., MM., H. Suhiyar Nangcik, SH., serta anggota Lembaga Masyarakat Adat Desa (LMAD) Kecamatan Pedamaran. Hadir pula Kapolsek Pedamaran AKP. I. Made Oka Subawa, SH., kepala SMAN 1 Pedamaran Jony Iskandar, S.Pd., MM., serta sejumlah perangkat desa dan tamu undangan.
Prosesi Sedekah Desa diawali dengan ritual sakral memakan sesajen ayam bersama, sebuah tradisi yang telah diwariskan turun-temurun. Ritual ini dilaksanakan sebagai wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas keberkahan yang telah dilimpahkan kepada desa Menang Raya. Dengan harapan, desa ini senantiasa diberkahi rezeki, kedamaian, dan terhindar dari marabahaya.
Tasyakuran Sedekah Desa dimulai dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Seluruh warga dengan khidmat memanjatkan doa, memohon agar Menang Raya terus diberkahi kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan. Suasana haru dan khidmat menyelimuti malam penuh makna tersebut.
Tak hanya ritual adat, rangkaian acara Sedekah Desa ini juga diwarnai dengan berbagai lomba yang berlangsung sejak tanggal 10 hingga 19 Agustus 2024. Kegiatan ini diinisiasi oleh Karang Taruna Desa Menang Raya dan melibatkan semua kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa.
Beberapa lomba yang diadakan antara lain, lomba makan kerupuk, balap karung, dan lomba tarik tambang. Khusus untuk anak-anak, terdapat lomba adzan, sambung ayat, dan ceramah, yang semuanya bertujuan menumbuhkan rasa kebersamaan dan cinta tanah air.
Ketua Karang Taruna Desa Menang Raya, Aji Riski, menyatakan kebanggaannya atas kerja sama yang terjalin baik antara kawula muda, perangkat desa, dan masyarakat.
“Kami sangat bangga bisa menjadi motor penggerak dalam pelaksanaan kegiatan Sedekah Desa dan Gebyar Kemerdekaan ini. Ini adalah bukti nyata bahwa kebersamaan dan gotong royong adalah kunci dari kesuksesan acara ini,” ujarnya.
Sedekah Desa bukan hanya sebuah acara tahunan, tetapi juga merupakan cerminan dari rasa syukur yang mendalam dan pengakuan akan pentingnya menjaga harmoni dengan alam dan sesama. Tradisi ini, yang telah menjadi bagian dari identitas Desa Menang Raya, diharapkan terus hidup dan diwariskan kepada generasi penerus.
“Sedekah Desa ini adalah cara kami untuk bersyukur atas segala nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Ini adalah wujud dari penghormatan kami kepada leluhur dan tradisi yang telah diwariskan kepada kami,” kata Aji Riski.
“Melalui Sedekah Desa, kami berharap desa ini selalu diberkahi dan terus berkembang dalam suasana yang harmonis.”pungkasnya.
Malam Sedekah Desa dan Gebyar Kemerdekaan 2024 di Menang Raya adalah sebuah perwujudan dari perpaduan tradisi dan semangat kemerdekaan yang menyatu dalam harmoni.
Suasana penuh keceriaan dan kebersamaan yang tercipta ini diharapkan dapat terus membawa desa Menang Raya menuju masa depan yang lebih cerah, dengan masyarakat yang hidup rukun, damai, dan penuh berkah.