OKI

Bappeda OKI Gelar Musrenbang RKPD 2026, Bupati Muchendi Tegaskan Pentingnya Sinkronisasi dan Efisiensi untuk OKi Maju Bersama

3

OKI, SUMSEL.JARRAKPOS.COM – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menggelar kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) rancangan RKPD Kabupaten OKI tahun 2026, bertempat di aula kantor Bappeda OKI, Rabu (30/4/2025) pukul 11.00 WIB.

“Maksud kegiatan ini adalah untuk memperoleh masukan dan saran dalam rangka mematangkan rancangan RKPD Kabupaten OKI tahun 2026. Sedangkan tujuan dari forum ini adalah menyepakati program prioritas pembangunan daerah Kabupaten OKI tahun 2026,” kata Kepala Bappeda OKI Aidil Azwari SP M.Si dalam laporannya.

Ia menjelaskan bahwa penyusunan rancangan RKPD Kabupaten OKI tahun 2026 telah melalui sejumlah tahapan, yakni musrenbang tingkat desa/kelurahan yang digelar pada Desember 2024 lalu, dilanjutkan musrenbang tingkat kecamatan pada tanggal 4–13 Februari 2025, serta forum konsultasi publik pada 6 Maret 2025.

“Forum perangkat daerah/lintas perangkat daerah pada tanggal 17–20 Maret 2025, dilanjutkan pembahasan pagu indikatif per perangkat daerah yang dilaksanakan pada 21–25 April 2025. Hari ini, 30 April 2025, kita laksanakan musrenbang tingkat kabupaten untuk menyempurnakan rancangan menjadi rancangan akhir sebelum tahapan evaluasi dan penetapan,” terangnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, bahwa rancangan RKPD tahun 2026 telah mengacu pada rancangan RPJMD yang saat ini sedang dalam proses penyempurnaan, yang memuat visi, misi, serta program prioritas bupati dan wakil bupati untuk lima tahun ke depan, yakni 2025–2029.

“RKPD 2026 akan ditetapkan dalam bentuk Perkada paling lambat pada pekan pertama bulan Juli 2025, yang kemudian menjadi landasan dalam pembahasan KUA-PPAS dan rancangan APBD tahun anggaran 2026,” ungkapnya.

Peserta kegiatan kali ini berasal dari berbagai unsur, baik pemerintahan, swasta, akademisi, tokoh masyarakat, pemuda, LSM, serta unsur lain yang dianggap relevan.

“Output kegiatan ini diharapkan menghasilkan masukan dan kesepakatan yang tertuang dalam berita acara musrenbang rancangan RKPD Kabupaten OKI Tahun 2026. Baik melalui luring maupun link yang disediakan, semua masukan sangat dibutuhkan,” tandasnya.

Ia berharap semua peserta yang hadir dapat mengikuti acara ini sebaik-baiknya hingga selesai. Ia juga meminta kepada bupati agar dapat memberikan arahan sebagai acuan bersama dalam menyusun dan menyempurnakan rancangan RKPD OKI tahun 2026, sekaligus membuka secara resmi kegiatan musrenbang RKPD hari ini.

Dalam arahannya, Bupati OKI H. Muchendi Mahzareki SE M.Si menyampaikan, bahwa kegiatan hari ini merupakan salah satu siklus penting dalam penyusunan perencanaan pembangunan daerah, setelah sebelumnya digelar forum konsultasi publik.

“Dokumen rancangan RKPD yang disusun hari ini akan menjadi landasan untuk menyusun dan membahas KUA-PPAS serta menetapkan APBD tahun anggaran 2026,” ujarnya.

Ia menambahkan, dokumen ini juga harus disusun dengan mengacu pada rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten OKI tahun 2025–2029, yang saat ini masih dalam proses penyempurnaan.

“Sebagai produk demokrasi, bupati dan wakil bupati memiliki visi dan misi yang merupakan janji bhakti kepada masyarakat selama lima tahun ke depan,” tegasnya.

Visi dan misi tersebut, lanjutnya, dituangkan dalam RPJMD yang menjadi panduan strategis untuk mewujudkan cita-cita bersama, OKI Maju Bersama.

Langkah-langkah strategis tersebut kemudian dikelompokkan ke dalam tujuh (7) program prioritas, yang merupakan implementasi langsung dari tujuh misi Bupati dan Wakil Bupati 2025–2030. Program prioritas tersebut antara lain:

Peningkatan pelayanan pendidikan, kesehatan, olahraga, dan seni budaya.
Penyediaan infrastruktur.
Peningkatan ketersediaan pangan, air, dan energi di pedesaan.
Reformasi politik, hukum, dan birokrasi.
Penurunan angka kemiskinan.
Penguatan kesetaraan gender dan perlindungan hak perempuan, anak, pemuda, lansia, serta penyandang disabilitas.

Exit mobile version