KUDUS, SUMSEL JARRAKPOS, — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh atlet-atlet asal Sumatera Selatan (Sumsel) pada ajang PON Beladiri Cabang Olahraga Sambo yang digelar di Kudus, Jawa Tengah. Dalam kejuaraan nasional yang diselenggarakan oleh KONI Pusat bekerja sama dengan Djarum Kudus tersebut, kontingen Sambo Sumsel sukses membawa pulang empat medali dari lima atlet yang dikirim.
Ketua Umum Persambi Sumsel, Muhammad Ridho, ST., M.Si., menyampaikan apresiasi tinggi atas kerja keras dan semangat juang para atlet yang telah mengharumkan nama daerah di kancah nasional.
“Kami sangat bangga dengan hasil yang diraih oleh atlet-atlet Sambo Sumsel. Mereka telah berjuang maksimal, menunjukkan semangat pantang menyerah, dan membuktikan bahwa Sumsel mampu bersaing di level nasional,” ujar Ridho, Rabu (22/10/2025).
Dalam ajang bergengsi yang diikuti oleh ratusan atlet dari seluruh Indonesia itu, empat atlet Sambo Sumsel berhasil menorehkan prestasi gemilang:
- M. Iqbal Juaraiski – Medali di kelas 58 kg Sambo Sport
- Nabila Madsyun Ramadhani – Medali di kelas +80 kg Sambo Sport
- Nilam Cahya Ningsih – Medali di kelas 47 kg Sambo Combat
- Gian Fransiskus – Medali di kelas 79 kg Sambo Sport
Sementara satu atlet lainnya juga menunjukkan performa yang solid meski belum berhasil meraih podium. Keseluruhan tim terdiri dari 5 atlet dan 1 pelatih, yang dikirim oleh Pengurus Provinsi Persambi Sumsel.
Sementara Pelatih tim, Kuanto, mengungkapkan, rasa syukur atas pencapaian tersebut.
“Alhamdulillah, perjuangan para atlet membuahkan hasil maksimal. Kami juga berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sumsel melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), KONI Sumsel, Ketua Umum Persambi Sumsel, serta Ibu Melinda selaku Manajer Tim PON Beladiri yang selalu memberikan dukungan penuh,” ujarnya.
Kuanto menambahkan, pencapaian ini menunjukkan bahwa pembinaan atlet Sambo di Sumsel berjalan dengan baik dan mampu melahirkan talenta berprestasi nasional. Ia berharap pemerintah daerah dapat memberikan apresiasi dan penghargaan kepada atlet dan pelatih yang telah berjuang membawa nama baik Sumsel di level nasional.
“Kami berharap perhatian dan apresiasi nyata dari pemerintah daerah. Atlet-atlet ini sudah berjuang keras, bahkan dalam ajang sebesar PON Beladiri. Mereka pantas mendapatkan penghargaan layaknya prestasi di Porprov atau event nasional lainnya,” tambahnya.
Ajang PON Beladiri sendiri merupakan kegiatan multi-event tingkat nasional yang mempertemukan berbagai cabang olahraga beladiri seperti judo, wushu, pencak silat, dan sambo. Tahun ini, kejuaraan berlangsung di Kudus, Jawa Tengah, dan menjadi ajang penting bagi pembinaan atlet menuju PON XXI Aceh–Sumut 2028.
Dengan torehan empat medali ini, Sumatera Selatan kembali menegaskan eksistensinya sebagai salah satu daerah dengan pembinaan olahraga beladiri yang solid dan berprestasi. (WNA)
