PALEMBANG, SUMSEL JARRAKPOS – Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sumsel menggelar Pembinaan Personel Polri guna penanggulangan pencegahan Radikalisme dan Intoleransi dilingkungan Sumsel dan jajaran tahun 2023, di Ballroom Golden Sriwijaya Palembang Rabu (25/10/23).
Kegiatan mengangkat tema Cegah Radikalisme dan Intoleransi di personel Polda Sumsel dan Polres jajaran
Irwasda Polda Sumsel Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya SIK MH MSI mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan agar Personel Polda Sumsel dan polres jajaran mendapatkan pencerahan, pemahaman dan pengetahuan tentang bahaya dari paham radikalisme dan intoleransi.
kegiatan ini juga untuk tetap menjaga persatuan dan kebhinekaan demi tegaknya dan lestarinya negara kesatuan Republik Indonesia.
“Tujuannya juga untuk mencegah dan menanggulangi sikap yang menyimpang pada personel Polda Sumsel agar tidak terpapar radikalisme dan intoleransi dengan tetap bersikap sebagai insan yang moderat, toleransi dan menjauhi segala bentuk sikap negatif dalam kehidupan bermasyarakat dan agama,”ujar Kombes Ulung
Selain itu ancaman terbesar dari terorisme bukan hanya terletak pada aspek serangan fisik yang mengerikan, tetapi justru serangan propaganda yang secara massif menyasar pola pikir dan pandangan masyarakat itulah yang yang lebih berbahaya tandasnya
Sementara Karo SDM Polda Sumsel Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo SIK MSI melalui Kabag Watpers AKBP Fachruddin Jaya SIK menyebutkan Dalam kegiatan pembinaan ini, diikuti oleh 340 Personel dari Polda Sumsel dan Polres jajaran yang meliputi Kasubbag Renmin satker Polda Sumsel Kasubbag/Paur Watpers Bag SDM Polres/Tabes, Kaur bin Ops Sat intel ,Kaur Bin Ops Sat Binmas,Kanit Paminaĺ si Propam kanit Provost,Bhabinkamtibmas perwakilan Personel PNS Satker dan jajaran Polda Sumsel
Ditambahkan Fachruddin Jaya SIK bahwa ada juga melibatkan sejumlah narasumber baik dari Polda maupun stakeholder terkait.
Prof Dr dr H.Yuwono,M.Biomed (Motivator) menyampaikan materi motivasi dan semangat kerja dalam melaksanakan tugas
Sedangkan Brigjen Pol Tubagus AMI Prindani SIK,M.Si (Direktur Pencegahan Densus 88 Antiteror Polri dengan materi pemahaman wawasan kebangsaan dalam rangka mencegah penyebaran paham radikalisme dan intoleransi
Ada juga Ustad Islah Bahrawi.Direktur Eksekutif Jaringan Indonesia dengan materi potensi masuknya tindak pidana terorisme di Indonesia serta upaya untuk kembali ke NKRI
” Dengan kegiatan ini Perkembangan Dinamika Isu Radikalisme serta paham Intoleransi dapat mencegah Paham Radikalisme Intoleransi dan Terorisme guna meminimalisir dan menangkal faham radikalisme bagi personel Polda Sumsel untuk menjaga keutuhan dan kelangsungan NKRI,”terangnya.
Kegiatan pembinaan ini langsung dibuka oleh Irwasda Polda Sumsel Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya SIK MH MSI dan dihadiri oleh seluruh Pejabat Utama Polda Sumsel serta para Kasatwil jajaran via zoom Virtual **- Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sumsel menggelar Pembinaan Personel Polri guna penanggulangan pencegahan Radikalisme dan Intoleransi dilingkungan Sumsel dan jajaran tahun 2023, di Ballroom Golden Sriwijaya Palembang Rabu (25/10/23).
Kegiatan mengangkat tema Cegah Radikalisme dan Intoleransi di personel Polda Sumsel dan Polres jajaran
Irwasda Polda Sumsel Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya SIK MH MSI mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan agar Personel Polda Sumsel dan polres jajaran mendapatkan pencerahan, pemahaman dan pengetahuan tentang bahaya dari paham radikalisme dan intoleransi.
kegiatan ini juga untuk tetap menjaga persatuan dan kebhinekaan demi tegaknya dan lestarinya negara kesatuan Republik Indonesia.
“Tujuannya juga untuk mencegah dan menanggulangi sikap yang menyimpang pada personel Polda Sumsel agar tidak terpapar radikalisme dan intoleransi dengan tetap bersikap sebagai insan yang moderat, toleransi dan menjauhi segala bentuk sikap negatif dalam kehidupan bermasyarakat dan agama,”ujar Kombes Ulung
Selain itu ancaman terbesar dari terorisme bukan hanya terletak pada aspek serangan fisik yang mengerikan, tetapi justru serangan propaganda yang secara massif menyasar pola pikir dan pandangan masyarakat itulah yang yang lebih berbahaya tandasnya
Sementara Karo SDM Polda Sumsel Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo SIK MSI melalui Kabag Watpers AKBP Fachruddin Jaya SIK menyebutkan Dalam kegiatan pembinaan ini, diikuti oleh 340 Personel dari Polda Sumsel dan Polres jajaran yang meliputi Kasubbag Renmin satker Polda Sumsel Kasubbag/Paur Watpers Bag SDM Polres/Tabes, Kaur bin Ops Sat intel ,Kaur Bin Ops Sat Binmas,Kanit Paminaĺ si Propam kanit Provost,Bhabinkamtibmas perwakilan Personel PNS Satker dan jajaran Polda Sumsel
Ditambahkan Fachruddin Jaya SIK bahwa ada juga melibatkan sejumlah narasumber baik dari Polda maupun stakeholder terkait.
Prof Dr dr H.Yuwono,M.Biomed (Motivator) menyampaikan materi motivasi dan semangat kerja dalam melaksanakan tugas
Sedangkan Brigjen Pol Tubagus AMI Prindani SIK,M.Si (Direktur Pencegahan Densus 88 Antiteror Polri dengan materi pemahaman wawasan kebangsaan dalam rangka mencegah penyebaran paham radikalisme dan intoleransi
Ada juga Ustad Islah Bahrawi.Direktur Eksekutif Jaringan Indonesia dengan materi potensi masuknya tindak pidana terorisme di Indonesia serta upaya untuk kembali ke NKRI
” Dengan kegiatan ini Perkembangan Dinamika Isu Radikalisme serta paham Intoleransi dapat mencegah Paham Radikalisme Intoleransi dan Terorisme guna meminimalisir dan menangkal faham radikalisme bagi personel Polda Sumsel untuk menjaga keutuhan dan kelangsungan NKRI,”terangnya.
Kegiatan pembinaan ini langsung dibuka oleh Irwasda Polda Sumsel Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya SIK MH MSI dan dihadiri oleh seluruh Pejabat Utama Polda Sumsel serta para Kasatwil jajaran via zoom Virtual. (Rillis)