PALEMBANG, SUMSELJARRAKPOS – Di tengah tantangan kenaikan harga beras yang terus melonjak, Rektor Universitas Sumatera Selatan (USS), Yudha Pratomo Mahyuddin, M.Sc, Ph.D dan Ketua TIM Jaringan, Dedek Chanigo, bersama Relawan BarataYudha, memberikan sentuhan kebaikan dengan membagikan beras sehat jenis varietas unggul inpari 32 dan inpari 22 kepada masyarakat di Kota Palembang.
Dengan penuh semangat dan tekad untuk membantu sesama, Ketua TIM Jaringan dan Relawan BarataYudha bergandengan tangan dengan Rektor USS, Yudha Pratomo Mahyudin dalam aksi kemanusiaan ini. Pada Selasa, 26 Maret 2024, mereka menyalurkan bantuan beras tersebut kepada ratusan Ketua RW dan RT di sejumlah wilayah Kecamatan Ilir Barat II Palembang.
“Tindakan ini merupakan bukan hanya sebagai dalam rangka berkah ramadhan namun juga sebagai upaya untuk membantu masyarakat terhadap dampak kenaiakan harga beras.
Melalui distribusi beras sehat ini, kami berharap dapat meringankan beban hidup sehari-hari bagi warga yang terdampak. Namun, untuk saat ini baru, kami distrbusikan kepada Ketua RW dan RT se Kecamatan Ilir Barat II Palembang”jelas Yudha yang akrab disapa dengan YPM ini.
Yudha yang juga Bakal Calon Walikota Palembang sekaligus Ketua DPC Demokrat Kota Palembang ini mengatakan bahwa beras sehat yang dibagikan ini merupakan hasil panen padi sawah jenis varietas unggul inpari 32 dan inpari 22 yang ditanam minim penggunaan pestisida.
“Beras sehat ini merupakan beras jenis padi varietas unggul inpari 32 dan inpari 22 yang diproduksi oleh Univeritas Sumatera Selatan. Kenapa kami sebut beras sehat karena beras tersebut minim penggunaan pestisida,”kata dia.
Sementara itu, Ketua TIM Jaringan, Dedek Chanigo mengatakan sebagai bagian dari masyarakat Kota Palembang, pihaknya tentu mengapreasi langkah nyata yang dilakukan Rektor USS ini, karena sangat dapat dirasakan langsun oleh masyarakat yang terdampak atas kenaikan harga beras.
“Beras yang dibagikan tidak hanya sebagai bantuan semata, tetapi juga sebagai simbol kepedulian dan solidaritas antar sesama. Dalam bulan Ramadan yang penuh berkah, aksi ini juga menjadi bagian dari upaya untuk mencari keberkahan,”ungkap Dedek dalam rilisnya, pada Jumat (29/03/24)
Para penerima bantuan menyambut hangat aksi kemanusiaan ini, menyatakan rasa terima kasih mereka atas bantuan yang diberikan. Mereka berharap tindakan semacam ini dapat menjadi inspirasi bagi lebih banyak individu dan lembaga untuk turut serta dalam membantu sesama di tengah-tengah masa sulit seperti ini.
Aksi kemanusiaan ini juga menunjukkan semangat kolaborasi antara lembaga pendidikan dan masyarakat dalam membangun solidaritas sosial dan membantu mengatasi tantangan bersama. “Semoga tindakan seperti ini dapat terus menginspirasi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat yang membutuhkan,”tandas Dedek.