PALI, SUMSELJARRAKPOS – Penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Tahun 2024 di Lapangan Masjid Syuhada Handayani menjadi momen bagi para peserta dan seluruh masyarakat Kabupaten PALI.
Acara yang dihelat di bawah sinar matahari yang cerah itu ditandai dengan pidato penuh inspirasi dari Wakil Bupati Drs. H. Somarjono.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menekankan pentingnya pengembangan prestasi bagi para peserta.
Beliau berharap agar semangat yang ditunjukkan dalam MTQ ini dapat menjadi pemicu untuk terus meningkatkan kemampuan, bahkan mewakili Kabupaten PALI dalam MTQ tingkat Provinsi Sumatera Selatan berikutnya.
“Melalui pengelolaan dan organisasi Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ), kita memerlukan kerja keras, pemahaman mendalam, dan keikhlasan dalam melaksanakan program-programnya,” ungkap Wakil Bupati, sambil menyoroti pentingnya peran lembaga dalam memajukan pembangunan bidang keagamaan di Kabupaten PALI, Jumat (08/03/24)
Selain itu, beliau juga mengajak semua pihak untuk terus memberikan dukungan dan semangat kepada para qori dan qoriah dalam memperjuangkan prestasi di tingkat provinsi.
Dengan keyakinan dan kerja keras, Wakil Bupati yakin Kabupaten Ilir dapat meraih posisi terbaik dalam MTQ tingkat Provinsi Sumatera Selatan yang akan datang.
Dalam penutupan ini, ucapan selamat pun disampaikan kepada para peserta atas prestasi yang telah diraih di tingkat kabupaten.
Namun, Wakil Bupati menegaskan bahwa perjalanan masih panjang dan tantangan akan semakin berat di tingkat provinsi.
“Tanamkan dalam diri keinginan yang kuat untuk menjadi qori dan qoriah yang tidak hanya berprestasi nasional, tetapi juga internasional,” pesan beliau kepada para peserta, sambil menandaskan bahwa semangat dan harapan akan prestasi yang lebih gemilang harus terus dipelihara di masa depan.
Dengan demikian, penutupan MTQ Kabupaten PALI Tahun 2024 di Lapangan Masjid Syuhada Handayani berlangsung dengan semangat yang membara dan harapan akan capaian yang lebih besar di masa yang akan datang.
Semua pihak berharap agar semangat ini akan terus menggelora dan membara dalam upaya memajukan keagamaan dan kebudayaan di Kabupaten PALI.
