OKI, SUMSELJARRAKPOS– Komandan Distrik Militer 0402/OKI, Letkol Inf Yontri Bhakti,S.H.,M.H menjadi salah satu narasumber dalam Focus Group Discussion (FGD) yang digelar oleh Universitas Islam OKI (Uniski) dengan tema “Meninjau Ketahanan Pangan dari Visi Presiden Prabowo”.
FGD ini diadakan di aula Uniski yang dihadiri oleh Rektor Uniski yang diwakili oleh Makaroni ST, perwakilan Distan OKI Lindawati , Gapoktan Celikah serta mahasiswa/i Uniski.
Dalam acara tersebut, Dandim memaparkan bagaimana TNI berperan penting dalam mendukung ketahanan pangan, khususnya dalam menjaga keamanan distribusi pangan di wilayah-wilayah rawan dan terpencil
“Ketahanan pangan bukan hanya masalah produksi, tetapi juga distribusi dan keberlanjutan. TNI memiliki tugas untuk memastikan keamanan wilayah, termasuk kelancaran distribusi pangan, agar tidak terjadi kelangkaan atau gangguan,” ungkap Dandim. Senin (24/2).
Lebih lanjut, Dandim menjelaskan bahwa TNI turut berkontribusi dalam berbagai program ketahanan pangan melalui pendampingan terhadap petani, serta membantu mengatasi berbagai hambatan yang dihadapi sektor pertanian, seperti kekeringan atau bencana alam.
TNI juga bekerja sama dengan instansi terkait dalam melakukan pemetaan dan mitigasi risiko yang dapat mengganggu ketahanan pangan.
Dalam FGD ini, para peserta juga membahas solusi inovatif untuk meningkatkan hasil pertanian, memperkuat sistem distribusi pangan, dan meningkatkan ketahanan pangan di tingkat desa hingga daerah perbatasan.
Dandim menambahkan bahwa kolaborasi antara TNI, masyarakat, dan pemerintah daerah sangat penting dalam menjaga stabilitas ketahanan pangan secara menyeluruh.
FGD ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru serta mempererat kerjasama antar instansi dan sektor terkait untuk mengatasi tantangan ketahanan pangan di masa depan.
