BANYUASIN, SUMSELJARRAKPOS– Terbaliknya Sekoci milik KMP Garda Maritim 5 di Perairan wilayah Banyuasin Pelabuhan Tanjung Api-api Desa Muara Sungsang Kecamatan Banyuasin II Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan, Rabu (17/1/2024) lalu sekitar pukul 11.30 WIB yang dikabarkan satu orang tenggelam belum ditemukan.
Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra SIK melalui Kasi Humas Polres Banyuasin AKP Sutedjo mengatakan Klasi kapal Patrisius bersama dua orang ABK Novan dan Laikram dari Dermaga 2 Pelabuhan Tanjung Api-api menuju Kolam Labuh dengan tujuan mengantar Logistik ke KMP Garda Maritim 5 yang berjarak dari Dermaga 2 Kolam Labuh 400 meter menggunakan kendaraan air jenis Sekoci milik KMP Garda Maritim 5, namun ditengah perjalanan ada angin kencang disertai hujan mengakibatkan Sekoci tersebut terbalik.
“Atas kejadian ketika itu ABK Novan dan Laikram berhasil diselamatkan dalam kondisi tidak sadarkan diri pingsan, tapi Klasi Kapal Patrisius belum ditemukan,” kata Kasi Humas Polres Banyuasin AKP Sutedjo saat di konfirmasi, Kamis (18/1).
Menurut AKP Sutedjo, sampai dengan saat ini masih dilakukan pencarian terkait satu orang Klasi Kapal yang hilang dan saat ini belum ditemukan.
Diketahui perairan Banyuasin dengan kedalaman 20 meter dari permukaan air laut pasang, maka disarankan pada tim yang lakukan pencarian menggunakan kapal milik KSOP, karena dikhawatirkan banyak hewan buaya diperairan itu.
Upaya pencarian korban juga lakukan kordinasi terhadap Polair dalam hal ini Pos Airud (Dit Polair Polda Sumsel) maupun Pos Airud (Sat Polair Polres Banyuasin) karena satu orang korban sampai saat ini masih belum ditemukan.
“Diminta agar pihak Garda Maritim 5 juga meminta bantuan kepada Basarnas terkait pencarian Kalsi Kapal Patrisius yang saat ini masih belum di temukan,” tegasnya sekaligus menutup penjelasan.
