MUBA, SUMSELJARRAKPOS – PT Ocean Nusantara Bahari (PT ONB) menyatakan komitmennya mendukung kelancaran transportasi logistik sungai di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Komitmen ini disampaikan dalam Rapat Pembahasan Kegiatan PT ONB bersama jajaran Pemkab Muba di Ruang Rapat Sekda, Senin (13/9/2025).
Direktur Utama PT ONB, Charma Afrianto, menegaskan keselamatan pelayaran dan perlindungan fasilitas umum menjadi prioritas utama perusahaannya.
“Pelayanan kami meliputi jasa pemanduan dan penundaan kapal. Di Sungai Lalan, kami menyiapkan 10 personel pandu, stasiun kepanduan, dan empat Kapal tunda, yakni 2 unit (2.400 HP), 2 unit (2000 HP),” ungkap dia.
“Fasilitas tersebut dirancang untuk memperlancar arus kapal dan meminimalkan risiko kerusakan infrastruktur,” tutupnya.
Sementara itu, Sekda Muba Dr Apriyadi MSi mengungkapkan, alur Sungai Lalan selama ini belum masuk alur yang wajib pandu.
“Namun, ke depan akan menjadi alir wajib pandu untuk melindungi fasilitas negara yakni berupa Jembatan P6 Lalan,” urainya.
Lanjutnya, Pemkab Muba siap menjalin sinergi demi terciptanya kelancaran transportasi logistik Sungai untuk masyarakat di Muba.
“Semoga nantinya dapat bermanfaat baik dan positif untuk masyarakat dan daerah,” pungkasnya.
Dengan penerapan sistem pandu dan dukungan infrastruktur yang memadai, jalur Sungai Lalan diharapkan mampu menekan biaya distribusi, mempercepat pengiriman hasil perkebunan dan industri, serta membuka peluang investasi baru di wilayah Muba.
Rapat ini dihadiri oleh Direktur Utama PT ONB, Charma Afrianto, didampingi Komisaris Utama Eka Syahrudin dan Head Tunda Pandu Rangga Edi Oktano, Staf Khusus Dirut, Capt Medi Kusmana dan Manager IT, M Aris.
Dari pihak Pemkab Muba, hadir Sekda Dr Apriyadi MSi didampingi Kadishub Muba Musni Wijaya SSos MSi, Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas PUPR Nelly Kurniati ST MT, Kabag Hukum Romasari Purba SH, dan Camat Lalan Jami’an SPd. ***
