LAHAT, SUMSELJARRAKPOS – Kapolres Lahat, AKBP S. Kunto Hartono SIK. MT, yang di wakili oleh kabag Ops polres lahat kompol Aan Sumardi SE. MM, yang di dampingi oleh kasat Intelkam AKP Mulyono SH. Kasat samapta AKP Apriyanto SH, dan kapolsek kota AKP Samsuardi, memimpin dan mengawal langsung aksi unjuk rasa dari Aliansi Masyarakat Peduli Pemilu Bersih (AMPPB) ke kantor DPRD Lahat, pada Senin (15/05/23).
Massa yang berjumlah kurang lebih 100 orang yang di ketuai oleh saudara Aristoteles sebagai ketua, Edo Hendra kusuma, dan Dekat Mandala sebagai Korlap mengadakan orasi di depan Pagar DPRD kabupaten Lahat dengan tuntutan:
Pertama, mendesak komisioner KPU Kabupaten Lahat untuk mengundurkan diri; Kedua, mendesak dan menuntut aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas dugaan suap Rekrutmen PPK dan PPS.
Ketiga, mendesak dan menuntut seragam penyelenggara pelaksanaan pemilu tidak sesuai dengan instruksi keputusan KPU No. 227 Tahun 2023, tentang pakaian dinas lapangan untuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) KPU mengatur model, warna serta kelengkapan atribut untuk keseragaman.
Perwakilan aksi di terima langsung oleh ketua DPRD kabupaten Lahat, Fitrizal Homizi ST. MM, ketua Komisi I, Nizaruddin dan anggota, yang selanjutnya mengadakan pertemuan di ruang pertemuan DPRD Lahat.
Polres Lahat telah mengadakan pengawalan dan pengamanan serta menjadi fasilitator penghubung antar kedua belah pihak, dari titik kumpul massa sampai dengan depan Kantor DPRD Kabupaten Lahat.
Dalam pertemuan tersebut pihak DPRD Kabupaten Lahat menerima seluruh Aspirasi dari kelompok Aliansi masyarakat peduli pemilu bersih, yang selanjutnya akan di musyawarahkan kembali.
