Tak Berkategori

Pemkab Banyuasin Gandeng RRI Palembang, Dorong UKM-IKM Tembus Pasar Nasional

3
×

Pemkab Banyuasin Gandeng RRI Palembang, Dorong UKM-IKM Tembus Pasar Nasional

Sebarkan artikel ini
Oplus_131072

 

BANYUASIN,SUMSEL JARRAKPOS,COM.- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin semakin serius mendorong kemajuan pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM) di wilayahnya. Lewat Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag), Pemkab resmi menjalin kerja sama strategis dengan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (RRI) Palembang, Rabu (2/7/2025).

Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan di Gedung RRI Palembang, Lantai 2, oleh Kepala Diskoperindag Banyuasin, Ir. Alpian Soleh, MM, dan Kepala RRI Palembang, Rahma Juwita, S.Sos., M.Si. Kerja sama ini berfokus pada layanan informasi dan pemberdayaan UKM-IKM melalui siaran penyiaran publik dan digital.

Langkah ini menjadi bagian konkret dari implementasi 7 Program Prioritas Bupati Banyuasin, Dr. H. Askolani, SH, MH, dan Wakil Bupati, Netta Indiani, SP, khususnya program “Banyuasin Prima” yang menekankan pada pertumbuhan ekonomi kerakyatan berbasis sektor riil.

“Bupati dan Wakil Bupati sangat fokus terhadap pengembangan UKM-IKM. MoU ini menjadi jembatan bagi para pelaku usaha untuk lebih dikenal, tidak hanya di tingkat lokal, tapi juga menuju pasar nasional dan internasional,” ujar Alpian Soleh usai penandatanganan.

Siaran Rutin dan Promosi Digital

Dalam kerja sama ini, UKM-IKM Banyuasin akan mendapatkan slot khusus dalam siaran RRI Palembang, baik melalui siaran radio konvensional maupun kanal digital seperti YouTube RRI dan platform RRI Digital. Setiap bulannya, narasumber dari Diskoperindag atau pelaku UKM-IKM akan diberikan ruang tampil guna mempromosikan produk mereka.

“Kita siapkan ruang satu bulan sekali bagi UKM-IKM Banyuasin. Ini sebagai bentuk dukungan kami dalam hal promosi dan pembinaan berkelanjutan,” terang Rahma Juwita dari RRI Palembang.

Dengan dukungan ini, diharapkan produk-produk lokal Banyuasin seperti makanan olahan, kerajinan tangan, hingga industri kreatif bisa semakin dikenal luas. Apalagi, promosi digital kini menjadi strategi utama dalam membidik konsumen milenial dan generasi Z.

Mendorong Ekonomi Lokal Tumbuh

Pemkab Banyuasin berharap kerja sama ini dapat menjadi stimulan bagi tumbuhnya UKM-IKM baru di daerah, sekaligus memperkuat yang sudah ada. Dukungan promosi di media publik nasional seperti RRI memberikan harapan besar bagi pelaku usaha untuk naik kelas.

“UKM-IKM adalah tulang punggung ekonomi daerah. Dengan promosi yang tepat sasaran, produk mereka bisa menembus pasar yang lebih luas dan berdaya saing,” tambah Alpian.

Kerja sama ini juga sejalan dengan upaya Pemkab Banyuasin dalam membuka akses pasar dan jaringan distribusi yang lebih luas, termasuk lewat platform digital.

Tantangan dan Harapan

Meski demikian, tantangan besar masih membayangi, seperti soal daya saing produk, kemasan, sertifikasi halal, hingga digitalisasi usaha. Namun, dengan dukungan pemerintah dan media publik seperti RRI, UKM-IKM di Banyuasin kini punya panggung baru untuk membuktikan kualitas produk mereka.

Kerja sama ini diharapkan bukan sekadar seremoni seremonial, tetapi benar-benar menyentuh kebutuhan riil pelaku UKM-IKM—yakni akses pasar, peningkatan pendapatan, dan eksistensi jangka panjang.(WT)