BANYUASIN,SUMSEL JARRAKPOS,COM. – Pemerintah Desa (Pemdes) Suka Mulya, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat. Kali ini, melalui kegiatan sosial sunatan massal gratis yang digelar di Kantor Desa Suka Mulya, Kamis (3/7/2025).
Sebanyak 10 anak dari keluarga kurang mampu menjadi peserta dalam kegiatan tersebut. Program ini merupakan bagian dari pemanfaatan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2025, yang dialokasikan khusus untuk sektor sosial dan kesehatan masyarakat.
Kepala Desa Suka Mulya, Firmansyah, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah desa terhadap masyarakat yang kesulitan secara ekonomi, terutama dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan anak.
“Kami menyadari bahwa biaya khitan bisa menjadi beban bagi sebagian keluarga. Dengan adanya kegiatan ini, kami harap bisa sedikit meringankan pengeluaran mereka,” ujar Firmansyah saat ditemui usai kegiatan.
Menurutnya, sunatan massal tersebut terselenggara berkat kerja sama Pemdes Suka Mulya dengan tenaga medis dari RSUD Banyuasin, yang secara langsung menangani proses khitan para peserta.
Wujud Nyata Dana Desa untuk Rakyat
Kegiatan sosial seperti ini, lanjut Firmansyah, merupakan implementasi dari semangat penggunaan Dana Desa yang berpihak pada rakyat. Dana Desa tak hanya difokuskan pada pembangunan fisik, tapi juga menyentuh aspek sosial dan kesehatan yang sangat dibutuhkan warga.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Dana Desa benar-benar kembali ke masyarakat. Ini bukan sekadar simbolis, tapi menyasar langsung kepada mereka yang membutuhkan,” tegasnya.
Orang tua peserta pun menyambut kegiatan ini dengan antusias dan penuh syukur. Beberapa warga bahkan mengaku sudah menunda khitan anak mereka karena keterbatasan biaya.
“Alhamdulillah, kami sangat terbantu. Rencana kami sudah lama ingin khitan anak, tapi belum ada biaya. Terima kasih untuk Pemdes Suka Mulya,” ujar Lina, salah satu warga.
Tak Sekadar Khitan, Tapi Pererat Persaudaraan
Tak hanya menyentuh sisi kesehatan, sunatan massal ini juga menjadi momen kebersamaan dan memperkuat tali silaturahmi antarwarga. Acara berlangsung penuh kehangatan, dengan kehadiran para tokoh masyarakat, kader posyandu, dan warga desa yang turut memberikan dukungan.
“Suasana gotong royong sangat terasa. Semua ikut terlibat. Ini menunjukkan bahwa kekuatan desa ada pada kebersamaan,” kata Firmansyah.
Panitia juga menyiapkan paket bingkisan dan konsumsi untuk anak-anak yang telah menjalani sunat, sebagai bentuk apresiasi sekaligus menyemangati mereka.
Harapan Kegiatan Sosial Berkelanjutan
Pemdes Suka Mulya berkomitmen agar kegiatan seperti ini tak berhenti sampai di sini. Mereka berharap sunatan massal bisa menjadi agenda tahunan, mengingat manfaatnya yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Kesehatan adalah hak dasar setiap warga. Kami akan terus mendukung upaya-upaya yang dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat, baik secara fisik maupun ekonominya,” tutur Firmansyah.
Ia juga menegaskan bahwa pihak desa terbuka untuk masukan dari warga terkait program-program sosial ke depan, agar Dana Desa dapat digunakan lebih tepat sasaran.
Bukti Nyata Pemdes Hadir di Tengah Warga
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa Pemdes Suka Mulya tidak hanya hadir sebagai penyelenggara administrasi pemerintahan, tetapi juga sebagai penggerak kesejahteraan masyarakat. Dari sunatan massal ini, terlihat bagaimana kebijakan desa bisa menyentuh kehidupan warga secara langsung.
Di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi sebagian besar masyarakat pedesaan, langkah nyata seperti ini sangat berarti.
“Kami ingin desa ini tumbuh bukan hanya secara infrastruktur, tapi juga dalam hal rasa kebersamaan, kepedulian, dan kesejahteraan,” pungkas Firmansyah.(WT)