PALEMBANG, SUMSEL JARRAKPOS, – Ketua Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) – PGRI Kota Palembang, Solha Senen, S.Pd. AUD, menyampaikan dukungannya terhadap surat edaran yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Adrianus Amri, S.STP., M.Si., terkait pelaksanaan kegiatan perpisahan atau wisuda anak TK.
Dalam himbauannya, Solha mengingatkan seluruh kepala satuan pendidikan dan guru TK se-Kota Palembang untuk tidak menjadikan acara perpisahan sebagai kegiatan wajib sekolah yang berujung pada pungutan biaya besar kepada wali murid.
“Saya sebagai Ketua IGTKI Kota Palembang menyambut baik surat edaran yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Bapak Adrianus Amri, mengenai perpisahan atau wisuda. Kami menghimbau agar perpisahan anak-anak TK tidak dijadikan kegiatan wajib oleh sekolah,” ujar Solha. Rabu (7/5/2025).
Ia menambahkan, acara perpisahan hendaknya tidak membebani orang tua murid dengan biaya tinggi. Sebaliknya, kegiatan tersebut dapat dilakukan secara sederhana, sesuai kesepakatan antara pihak sekolah dan wali murid.
“Sekolah sebaiknya tidak melakukan pungutan yang dapat memberatkan wali murid. Kegiatan tetap bisa dilaksanakan, namun cukup dilakukan secara sederhana dan memanfaatkan fasilitas yang ada di sekolah,” jelasnya.
Dengan himbauan ini, Solha berharap kegiatan perpisahan anak TK dapat tetap berlangsung hangat, menyenangkan, dan bermakna, tanpa menimbulkan tekanan finansial bagi keluarga siswa,” pungkasnya. (WNA)
