PALEMBANG, SUMSEL JARRAKPOS, – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI menggelar sosialisasi intensif mengenai pengembangan ekosistem industri olahraga nasional yang kuat dan berdaya saing di Palembang. Acara ini diinisiasi oleh Asisten Deputi Pengelolaan Jasa, Sarana, dan Prasarana Olahraga, Deputi Bidang Pengembangan Industri Olahraga, dengan tujuan menyelaraskan visi dan misi antara pemerintah pusat dan daerah dalam memajukan sektor olahraga sebagai penggerak ekonomi. Kamis (16/10/25) di Palembang
Sosialisasi ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan olahraga di Sumatera Selatan, termasuk Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Sumsel, KONI Sumsel, perwakilan KONI Pusat, pengelola venue olahraga, akademisi, serta organisasi olahraga lainnya.
Tri Winarno, Asisten Deputi Pengelolaan Jasa, Sarana, dan Prasarana Olahraga Kemenpora RI Menekankan urgensi pendataan sarana dan prasarana olahraga yang akurat dan terintegrasi secara nasional. “Data yang valid adalah fondasi bagi perencanaan yang matang dan pengembangan fasilitas olahraga yang tepat sasaran,” tegasnya.
Sementara itu H. Rudi Irawan, S.Sos.MM, Kadispora Sumsel Menyambut baik inisiatif Kemenpora dan menyatakan kesiapan Sumsel untuk menjadi tuan rumah berbagai event olahraga tingkat nasional maupun internasional. “Dengan fasilitas yang terus kami tingkatkan, kami optimis dapat menarik perhatian penyelenggara event olahraga. Dukungan dari pemerintah pusat sangat kami harapkan,” ujarnya.
Tubagus Sulaiman SH MH, Sekretaris Umum KONI Sumsel Menyoroti pemanfaatan Jakabaring Sport City (JSC) yang terkadang dialihfungsikan untuk kegiatan non-olahraga seperti konser musik. “Kami berharap ada regulasi yang lebih jelas agar JSC tetap menjadi prioritas utama sebagai pusat pembinaan dan pengembangan olahraga,” katanya.
Sutedy S.Sos MM, Pengurus KONI Pusat Bidang IT dan Data “KONI Pusat berkomitmen untuk mendukung pengembangan sistem informasi dan data olahraga yang terintegrasi. Pemanfaatan teknologi informasi akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan olahraga di seluruh Indonesia,” jelasnya.
Daeng Supri Yanto SH MH, Kabid Humas KONI Sumsel Menyatakan komitmen untuk menyebarluaskan informasi terkait pengembangan industri olahraga kepada seluruh stakeholder di Sumatera Selatan. “Kami akan memastikan bahwa seluruh elemen masyarakat olahraga memahami pentingnya program ini dan berpartisipasi aktif dalam mewujudkannya,” ujarnya.
Daeng juga menambahkan bahwa Fokus Utama Sosialisasi adalah Standardisasi dan Peningkatan Kualitas Sarana Prasarana Olahraga: Memastikan ketersediaan fasilitas olahraga yang memadai dan berstandar internasional.
Selain itu juga Pengembangan Industri Pendukung Olahraga, Mendorong pertumbuhan industri lokal yang mendukung kebutuhan olahraga, seperti peralatan, apparel, dan jasa terkait.
Peningkatan Investasi di Sektor Olahraga: Menarik minat investor untuk berinvestasi dalam pengembangan fasilitas dan program olahraga juga menjadi prioritas utama.
Dan terakhir Penguatan Tata Kelola Industri Olahraga dengan menciptakan tata kelola yang transparan, akuntabel, dan profesional.
” Diharapkan, sosialisasi ini dapat meningkatkan pemahaman dan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan seluruh stakeholder olahraga dalam mewujudkan ekosistem industri olahraga nasional yang kuat dan berdaya saing” ulas Daeng.(Rillis)