BANYUASIN,SUMSEL JARRAKPOS COM. – Ironi mencolok kembali tersaji di jantung kawasan perkantoran Pemerintah Kabupaten Banyuasin. Sebuah bangunan bertuliskan Gudang KPU yang semestinya menjadi fasilitas vital penyimpanan logistik pemilu kini berubah menjadi bangunan tak bertuan, ditelan semak belukar dan berkesan angker.
Pantauan di lapangan, kondisi gudang tersebut benar-benar memprihatinkan. Vegetasi liar menutup sebagian akses pintu masuk, atap seng berkarat, cat bangunan kusam, hingga tak tampak tanda-tanda pemeliharaan. Padahal bangunan ini berdiri di kawasan yang seharusnya menjadi etalase tertib administrasi pemerintah.
Publik pun geram. Warga mempertanyakan fungsi dan tanggung jawab KPU Banyuasin maupun Pemkab Banyuasin terhadap aset negara yang mestinya dirawat.
“Bangunan dibiarkan terbengkalai seperti ini jelas memalukan. Apalagi lokasinya di kawasan perkantoran pemerintah. Kalau memang sudah tidak dipakai, harus ada kejelasan pemanfaatannya, jangan dibiarkan hancur begitu saja,” ujar salah seorang warga kepada wartawan.
Kondisi ini memunculkan tanda tanya besar: apakah KPU Banyuasin sudah tidak lagi menggunakan gudang tersebut, atau ada kelalaian fatal dalam manajemen aset publik?
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak KPU Banyuasin maupun Pemkab Banyuasin terkait status gudang tersebut. Yang jelas, bangunan yang seharusnya menjadi penyangga logistik pesta demokrasi kini berubah menjadi monumen bisu buruknya tata kelola fasilitas publik.(WT)
