Gerakan Pangan Murah dan Pasar Murah: Solusi Efektif Pemkot Prabumulih Menjaga Stabilitas Ekonomi dan Meringankan Beban Warga

Daerah, Prabumulih555 Dilihat

PRABUMULIH, SUMSELJARRAKPOS – Dalam upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan serta mengendalikan inflasi di Kota Prabumulih, Pemerintah Kota Prabumulih meluncurkan Gerakan Pangan Murah dan Pasar Murah yang rutin dilaksanakan setiap minggu. Kegiatan ini berlangsung di halaman Kantor Lurah Gunung Ibul Barat pada Rabu (24/7/2024).

Acara dibuka oleh Penjabat Walikota Prabumulih, H. Elman, ST, MM, dengan dihadiri sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sumarti, Kepala Disperindag Muchtar Edi, perwakilan dari Kejaksaan Negeri Prabumulih, perwakilan dari Polres Prabumulih, Camat Prabumulih Timur Joni Panhar ST, MM, Babinsa, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Dalam sambutannya, Elman menekankan bahwa gerakan ini bertujuan untuk menekan laju inflasi dan membantu masyarakat Prabumulih yang sedang menghadapi harga sembako yang relatif tinggi. “Kami berharap pasar murah ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi warga, membantu meringankan beban mereka dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujar Elman dengan penuh semangat.

Selain itu, Elman juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan mereka dengan menanam cabai, yang dapat menjadi solusi praktis di saat harga cabai melonjak tinggi. “Manfaatkan pekarangan rumah untuk menanam cabai, sehingga hasilnya dapat dinikmati saat harga cabai naik,” tambahnya.

Kerja sama yang solid antara beberapa OPD seperti Dinas Ketahanan Pangan, Disperindag, Dinas Pertanian, dan Dinas Perikanan menjadikan kegiatan ini sukses terselenggara. Kepala Disperindag Muchtar Edi menyampaikan harapannya agar pasar murah ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka dengan harga yang lebih terjangkau. “Kami berharap dengan adanya pasar murah ini, inflasi dapat lebih terkendali dan masyarakat merasa terbantu,” jelas Muchtar Edi.

Antusiasme masyarakat dalam berbelanja di pasar murah sangat tinggi. Harga komoditi yang dijual per paket hanya Rp114.000, dengan rincian harga satuan sebagai berikut:

  • Beras SPHP: Rp59.000/karung (5kg)
  • Cabai merah: Rp5.000/bungkus
  • Bawang merah: Rp5.000/bungkus
  • Telur: Rp7.000/bungkus
  • Minyak goreng: Rp12.000/liter
  • Gula pasir: Rp13.000/kg
  • Ikan lele: Rp13.000/kg