PALEMBANG, SUMSEL JARRAKPOS, – Di tengah tantangan era globalisasi dan disrupsi nilai kebangsaan, semangat idealisme anak muda Sumatera Selatan kembali menyala. Adalah Firdaus Hasbullah, sosok muda progresif yang kini memimpin DPW Gerakan Perkumpulan Kebangsaan (GPK) Sumsel, membawa energi baru dalam membangun gerakan sosial berbasis nasionalisme dan kepedulian daerah.
Dalam audiensi bersama Wali Kota Palembang Drs. H. Ratu Dewa, M.Si, Senin (4/8/2025), Firdaus menyampaikan bahwa kepengurusan baru GPK Sumsel akan resmi dikukuhkan pada 25 Agustus 2025 di Griya Agung Palembang. Momen ini diharapkan menjadi titik balik kebangkitan nilai-nilai kebangsaan di kalangan generasi muda.
“GPK bukan sekadar organisasi, ini adalah rumah besar bagi aktivis muda yang ingin berjuang untuk bangsa dan daerahnya,” tegas Firdaus di hadapan Wali Kota.
Menurut Firdaus, GPK lahir dari semangat untuk memperkuat jalinan antargenerasi, merawat idealisme, dan membentuk ruang diskusi strategis bagi calon-calon pemimpin masa depan yang memiliki akar pada semangat nasionalisme dan cinta tanah air.
“Kami ingin hadir sebagai kekuatan sosial yang membumi, bukan elitis. Aktivis tidak boleh terasing dari realitas sosial, tapi justru menjadi bagian penting dari solusi pembangunan daerah,” tambahnya.
Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, menyambut hangat semangat dan gagasan Firdaus. Ia mengapresiasi kiprah GPK dan berharap organisasi ini menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyatukan pemikiran kritis dan aksi nyata untuk membangun kota dan provinsi.
“Tempat seperti GPK inilah yang dibutuhkan. Kita perlu ruang di mana idealisme tidak mati, tapi juga bisa bersinergi dengan program-program pembangunan. Saya dukung penuh,” ujar Ratu Dewa.
Lebih dari sekadar seremoni pelantikan, Firdaus menegaskan bahwa pengukuhan pengurus GPK Sumsel akan dibarengi dengan deklarasi gerakan kebangsaan yang melibatkan mahasiswa, tokoh masyarakat, dan elemen strategis lainnya. Ia juga membuka ruang kolaborasi dengan berbagai institusi, termasuk pemerintah daerah.
Dengan gaya komunikasi yang lugas dan visi yang tajam, Firdaus Hasbullah menjadi representasi anak muda yang tak hanya berpikir kritis, tetapi juga bergerak membangun.
“GPK hadir bukan untuk melawan, tapi untuk mengingatkan. Bukan untuk mengganggu, tapi untuk mengawal. Kami ingin membangun Sumsel yang berdaya saing dan berkarakter, dimulai dari kesadaran kebangsaan,“ tutupnya penuh semangat. (WNA)
