Bantu Masyarakat dan Tekan Inflasi, Pemkot Prabumulih Gelar Pangan dan Pasar Murah di Kelurahan Sindur

Daerah, Prabumulih564 Dilihat

PRABUMULIH, SUMSELJARRAKPOS– Dalam upaya menanggulangi inflasi dan membantu masyarakat, Pemerintah Kota Prabumulih kembali melaksanakan program pangan dan pasar murah di Kalangan Sindur, Kelurahan Sindur, Kecamatan Cambai Prabumulih, pada Kamis (15/08/24).  Acara ini menawarkan berbagai kebutuhan pokok dengan harga jauh lebih terjangkau dibandingkan pasar umum.

Harga-harga yang ditawarkan dalam program ini, yang didukung oleh subsidi dari pemerintah daerah, meliputi: beras seberat 5 kg seharga Rp 59 ribu, gula pasir Rp 13 ribu per kg, minyak goreng Rp 12 ribu per kg, bawang merah Rp 5 ribu per bungkus, telur Rp 16 ribu per kg, serta cabai merah dan cabai rawit masing-masing seharga Rp 6 ribu per bungkus.

Pj Wali Kota Prabumulih, H. Elman ST MM, bersama Kepala Plt DKP Sumarti SP MSi dan Kadis Perindag Mukhtar Edi SSos MSi, membuka acara tersebut. Antusiasme warga tampak jelas, terutama dari ibu-ibu rumah tangga yang berbondong-bondong membeli sembako dengan harga yang lebih murah.

Elman menjelaskan, program ini telah berlangsung selama delapan bulan dan merupakan kali kedua dilaksanakan di Kelurahan Sindur.

“Kami berkomitmen untuk terus menyediakan pangan dan pasar murah sebagai bagian dari upaya mengendalikan inflasi. Selain itu, kami juga mendorong camat dan lurah untuk memotivasi masyarakat memanfaatkan lahan sekitar rumah untuk menanam cabai dan bawang,” tuturnya.

Dia menambahkan bahwa Pemkot Prabumulih telah menanam cabai dan bawang di lahan seluas 4 hektar dan berharap panen segera dapat dinikmati.

“Budidaya cabai dan bawang memerlukan waktu sekitar tiga bulan. Langkah ini merupakan bagian dari strategi kami untuk menjaga kestabilan harga dan pasokan sembako,” ujarnya.

Kepala Disperindag Mukhtar Edi SSos MSi mengungkapkan rasa terima kasih kepada Bulog atas dukungannya dalam menyediakan beras murah.

“Keterlibatan Bulog sangat membantu dalam menjaga harga kebutuhan pokok agar tetap terjangkau bagi masyarakat,” katanya.

Kepala DKP Sumarti SP MSi menegaskan bahwa program pangan dan pasar murah ini akan terus berlanjut.

“Kami percaya bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam memperoleh sembako dengan harga yang lebih rendah,” tandasnya