DaerahPali

Semarak HUT ke-12 Kabupaten PALI, Operasi Katarak Gratis Jadi Hadiah Bermakna untuk Warga

7
×

Semarak HUT ke-12 Kabupaten PALI, Operasi Katarak Gratis Jadi Hadiah Bermakna untuk Warga

Sebarkan artikel ini

PALI, SUMSELJARRAKPOS – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12 Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) tahun ini semakin semarak dengan digelarnya kegiatan sosial yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat. Pada Jumat (18/4/2025), Dinas Sosial Kabupaten PALI bekerja sama dengan berbagai pihak mengadakan bakti sosial berupa operasi katarak gratis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Talang Ubi H. Anawar Mahakil.

Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara Dinas Sosial PALI, Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos), Yayasan Peduli Amal SCTV, Yayasan Sentra Abiyoso, serta Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami). RSUD Talang Ubi dipercaya menjadi mitra utama sekaligus penyedia fasilitas medis dalam pelaksanaan program ini.

Plt. Direktur RSUD Talang Ubi, dr. Davied Arja, menyampaikan bahwa rumah sakit siap sepenuhnya mendukung pelaksanaan operasi katarak tersebut. Dukungan diberikan melalui penyediaan ruang operasi, peralatan medis, hingga tenaga kesehatan dari berbagai bidang.

“Kami dari RSUD Talang Ubi berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk kegiatan ini. Tim ruang operasi, tenaga skrining, hingga dokter spesialis mata kami fasilitasi sepenuhnya. Bahkan, dokter spesialis yang bertugas hari ini didatangkan langsung dari Jakarta, menunjukkan keseriusan kami untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar dr. Davied.

Program operasi katarak gratis ini disambut antusias oleh warga, terutama kalangan lansia yang selama ini mengalami gangguan penglihatan namun terkendala akses dan biaya layanan medis. Bagi mereka, kegiatan ini menjadi harapan baru untuk kembali menjalani hidup dengan lebih nyaman dan mandiri.

Tak hanya menjadi bagian dari perayaan HUT Kabupaten PALI, program ini juga mencerminkan semangat kepedulian dan gotong royong lintas sektor. Kolaborasi antara pemerintah daerah, instansi kesehatan, dan lembaga sosial memperlihatkan komitmen bersama dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, khususnya di bidang kesehatan mata.

Ke depan, kegiatan serupa diharapkan bisa terus berlanjut secara rutin, menjangkau lebih banyak warga yang membutuhkan. Kesehatan adalah hak setiap individu, dan aksi nyata seperti ini membuktikan bahwa pelayanan publik yang pro-rakyat dapat terwujud melalui kerja sama yang solid, tulus, dan berkesinambungan.