Tak Berkategori

Miris,Tawuran Antar Pemuda Pecah Di Wilayah Hukum Polres Banyuasin, Satu Meninggal Dua Luka-luka

13
×

Miris,Tawuran Antar Pemuda Pecah Di Wilayah Hukum Polres Banyuasin, Satu Meninggal Dua Luka-luka

Sebarkan artikel ini
Oplus_131072

BANYUASIN, SUMSEL JARRAKPOS,COM. –  Miris, tawuran antar pemuda terjadi di wilayah hukum polres Banyuasin pimpinan AKBP Ruri Prastowo.,S.I.K.,MH. Tawuran yang terjadi di jalan Palembang Betung tepatnya depan SPBU Desa Durian Daun Kecamatan Betung, kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan.

Satu Meninggal dunia akibat tusukan di perut, dada dan luka di kepala, sementara dua lainnya mengalami luka akibat insiden yang berlangsung pada Rabu (05/03/2025) Sekitar Jam 3.30 WIB.

Bentrokan itu melibatkan sekelompok pemuda dari Pangkalan Balai dengan sekelompok pemuda dari Betung

Dari keterangan teman korban, Arkoni yang mengalami luka di lengan , satu orang korban meninggal dunia bernama Risky (16) warga betung, dan dua orang luka-luka, dia sendiri bernama Arkoni Luka pada lengan kiri, dan Rian Luka pada pinggang

Selanjutnya Riski menjelaskan tawuran ini mengakibatkan satu orang temannya meninggal dunia, dan dia bersama temannya Rian orang korban mengalami luka.

“Risky menjelaskan kejadian tersebut berawal saat korban  bersama rekan-rekannya berjumlah 12 orang yang merupakan pemuda asal betung.

Mereka mengendarai sepeda motor menuju SPBU Durian Daun untuk jalan-jalan subuh.

Tiba-tiba melintas bertemu sekitar 20 orang yang mengendarai motor

Mereka bertemu langsung saling menyerang.

Risky ditusuk dengan menggunakan senjata tajam di dada dan perut oleh sekelompok pemuda dari Pangkalan balai. Korban pun jatuh tersungkur.

“Korban (Risky) dikeroyok dan ditusuk oleh pelaku. Korban terkena tusukan senjata tajam di bagian perut, Dada, belakang kepala, dan punggung,” ungkapnya.

Bentrokan yang sempat menjadi tontonan warga masyarakat menolong Risky dan dua temannya dibawa ke RS RSUD Banyuasin

Keluarga korban dan korban yang luka dibawah petugas polres Banyuasin untuk membuat laporan dan dimintai keterangan. Sampai berita ini diterbitkan bum ada tersangka yang diamankan petugas.(WT)