PALEMBANG, SUMSELJARRAKPOS – Sekretaris Tim Pemenangan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palembang, Ratu Dewa dan Prima Salam (RDPS), Andreas Okdi Priantoro, SE, Ak, SH, menegaskan komitmen RDPS untuk membuka ruang lebih luas bagi kaum muda dalam pembangunan kota Palembang.
Hal ini disampaikan Andreas saat mewakili Ketua Tim Pemenangan RDPS, Dr. H. Ahmad Zulinto, S.Pd., MM, dalam acara Ruang Isu (Rusuh) yang digagas oleh BEM FISIP Universitas Sriwijaya (Unsri), Kamis (21/11/2024), di Gedung UPT Bahasa Unsri.
Acara tersebut mengusung tema “Partisipasi Cerdas untuk Pemimpin Berkualitas: Merangkul Mahasiswa demi Palembang Madani.”
Andreas memaparkan visi dan misi RDPS yang menempatkan generasi muda sebagai aktor utama dalam transformasi kota.
Ia menilai, kaum muda memiliki peran strategis dalam mendorong perubahan dan inovasi. Oleh karena itu, RDPS berkomitmen menciptakan berbagai peluang bagi mereka di bidang pemerintahan, ekonomi kreatif, politik, seni, dan budaya.
“RDPS ingin memastikan anak-anak muda Palembang bisa berkreasi maksimal, khususnya di sektor ekonomi kreatif. Kami akan memberikan ruang yang lebih luas bagi mereka untuk terlibat aktif, baik di dalam maupun di luar pemerintahan,” ujar Andreas.
Menurut Andreas, ekonomi kreatif merupakan motor penggerak pembangunan kota yang perlu mendapat perhatian khusus.
RDPS berencana mengadakan program pelatihan berbasis digitalisasi, pendampingan UMKM, hingga dukungan platform pemasaran online untuk mendorong daya saing generasi muda di era digital.
“Melalui pelatihan digital, bantuan UMKM, dan promosi berbasis online, kami ingin menjadikan generasi muda Palembang aktor utama dalam transformasi ekonomi digital.
Mereka tidak hanya berkontribusi pada pembangunan kota, tetapi juga membangun ekonomi yang berkelanjutan,” jelasnya.
Lanjut Andreas, RDPS juga akan menciptakan ruang kolaborasi bagi komunitas muda untuk menuangkan ide-ide dan kreativitas.
Ruang ini dirancang sebagai wadah inovasi yang mampu menghasilkan solusi berbasis kebutuhan masyarakat.
“Kami akan melibatkan kaum muda dalam proses pengambilan keputusan di pemerintahan untuk memastikan kebijakan yang relevan dengan aspirasi generasi saat ini,” tegas Andreas.
Ia juga menambahkan bahwa RDPS berkomitmen mempersiapkan generasi muda sebagai calon pemimpin masa depan.
Program pelatihan kepemimpinan di sektor politik serta dukungan untuk acara seni dan budaya dirancang untuk menampilkan bakat-bakat muda Palembang hingga ke kancah nasional dan internasional.
“Kaum muda Palembang adalah ujung tombak perubahan. Kami tidak hanya ingin mendengar suara mereka, tetapi juga mendukung mereka dalam setiap langkah agar menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif,” ujar Andreas.
Untuk mewujudkan visi ini, sambung Andreas, RDPS akan menjalin kolaborasi dengan komunitas lokal, perguruan tinggi, organisasi pemuda, dan sektor swasta.
Andreas menekankan pentingnya menciptakan ekosistem yang mendukung pengembangan kaum muda secara menyeluruh.
“Kami yakin dengan kolaborasi yang solid, program-program yang kami jalankan akan memberikan manfaat maksimal bagi generasi muda. Bersama, kita bisa mewujudkan Palembang yang lebih maju dan inklusif,” katanya.
Di akhir pernyataannya, Andreas menyampaikan harapan besar RDPS untuk masa depan Palembang.
Ia optimis bahwa dengan keterlibatan aktif kaum muda, kota ini akan menjadi lebih inovatif dan inklusif.
“Palembang adalah rumah bagi generasi muda yang penuh semangat dan kreativitas.
Dengan memberikan mereka ruang, kesempatan, dan dukungan, kami yakin Palembang akan menjadi kota yang lebih baik untuk semua,” tutup Andreas.
