MUBA,SUMSEL.JARRAKPOS.COM – Dalam menyemarakkan atau memeriahkankan HUT RI yang setiap tahun jatuh pada 17 Agustus, pihak sekolah tingkat TK hingga tingkat SMP rutin menggelar berbagai perlombaan. Perlombaan boleh diselenggarakan oleh pihak sekolah asalkan jenis perlombaan tidak membahayakan para siswa.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muba, Dr Iskandar Syahriyanto MH saat diwawancarai diruang kerjanya mengatakan, bahwa pihak satuan pendidikan memang diminta untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang sifatnya memeriahkan, menyemarakkan, dan mengambil hikmah dari kemerdekaan.
“Satuan pendidikan telah kita minta untuk melaksanakan atau menggelar berbagai perlombaan disetiap sekolah masing-masing, namun kita menyarankan perlombaan yang tidak membahayakan bagi siswa,” ujarnya, Selasa (06/08/2024).
“Untuk tingkat SD jangan sampai ada permainan-permainan yang beresiko, seperti tari balon, tarik tambang, baris berbaris yang sifatnya menunjukkan patriotik,” sambungnya.
Selain itu, ia juga meminta kepada pihak satuan pendidikan dalam memeriahkan HUT RI jangan sampai membebani orang tua siswa.
“Kita ketahui saat ini perekonomian sedang tidak baik-baik saja, maka dalam pelaksanaan kegiatan HUT RI jangan membebani orang tua siswa, kecuali orang tua siswa berinisiatif untuk bergotong-royong untuk memberikan hadiah kepada siswa yang mendapat juara perlombaan dan itu juga harus melalui rapat kepala sekolah dan komite,”ucapnya.
“Saya berharap kepada siswa terus belajar, karena tantangan zaman begitu besar kita harus melawan itu dengan pendidikan. Mereka harus paham dan mengerti apa yang diajarkan dan mereka juga harus mencintai literasi. Perbanyaklah membaca buku karena itu jendela dunia,” pungkasnya. (Irwan)
