PALEMBANG, SUMSEL JARRAKPOS, – Gelombang perubahan dalam tubuh olahraga Sumatera Selatan kian menguat. Semangat pembaruan yang digagas oleh Pengurus Provinsi Cabang Olahraga (Pengprov Cabor) yang tergabung dalam Forum Silaturahmi Cabang Olahraga (Forsi Cabor) Sumsel, kini memasuki babak penting. Mereka menegaskan kesiapan penuh untuk melaksanakan Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) KONI Sumsel.
Gerakan ini bukan tanpa alasan. Pengajuan mosi tidak percaya yang disampaikan secara resmi kepada Ketua Umum KONI Sumsel pada 9 April 2025, hingga kini tidak mendapat tanggapan. Menyikapi sikap diam tersebut, Forsi Cabor bergerak cepat sesuai dengan amanat Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) KONI, yang memperbolehkan Musorprovlub digelar oleh pengusul jika tidak ditanggapi dalam kurun waktu 30 hari.
Ketua Forsi Cabor Sumsel, Lidayanto S.Sos, M.Si, didampingi Sekretaris Cik Naya, serta tokoh-tokoh olahraga seperti Hj. Sunnah NBU dan Zulfaini Rofie, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan puncak dari kekecewaan 53 Cabor se-Sumsel atas kinerja KONI Sumsel saat ini.
“Ketua KONI Sumsel dinilai berhalangan tetap karena tidak pernah berkoordinasi dengan KONI kabupaten/kota maupun Pengprov Cabor. Tidak ada perhatian terhadap prestasi atlet, tidak ada transparansi, dan tidak ada komunikasi,” tegas Lidayanto, Kamis (8/5/2025).
Untuk memperkuat langkah menuju Musorprovlub, Forsi Cabor Sumsel akan menggelar Rapat Umum Anggota pada Sabtu, 10 Mei 2025, bertempat di Hotel Azza Palembang. Dalam rapat ini, seluruh Pengprov Cabor yang sebelumnya hadir dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Sumsel pada 6-7 Desember 2024 di Hotel Emilia, akan berkumpul kembali guna membentuk panitia Musorprovlub serta menetapkan waktu dan tempat pelaksanaan.
“Dalam Rakerprov lalu, sebanyak 53 Cabor telah menyuarakan secara terbuka pandangan umum mereka yang menghendaki digelarnya Musorprov Luar Biasa. Suara itu tidak bisa diabaikan,” ungkap Lidayanto.
Sebagai langkah konkret, Forsi Cabor telah menetapkan rencana pelaksanaan Musorprov Luar Biasa pada Sabtu, 17 Mei 2025. Musorprovlub ini diyakini akan menjadi momentum kebangkitan dunia olahraga Sumatera Selatan menuju arah yang lebih profesional, terbuka, dan berorientasi pada prestasi atlet.
Dengan semangat perubahan yang kian membara, Forsi Cabor Sumsel mengajak seluruh insan olahraga di Sumsel untuk bersama-sama mengawal proses demokratis ini demi masa depan olahraga yang lebih cerah dan berpihak pada kepentingan atlet dan cabang olahraga.
“Ini saatnya olahraga Sumsel diselamatkan,” tutup Lidayanto dengan penuh keyakinan.(*)
